7 Cara Hadapi Menstruasi Pertama

7-Cara-Hadapi-Menstruasi-Pertama
Foto dari Canva Pro

Menstruasi atau haid (datang bulan) menjadi peristiwa rutin bulanan yang dialami perempuan di masa subur. Ketika menghadapinya untuk pertama kali, banyak perempuan merasa panik, hingga merasa bingung untuk melakukan apa. Menstruasi pertama yang umumnya dirasakan saat beranjak usia remaja juga bisa diikuti berbagai gejala, sehingga menambah rasa tidak nyaman, bahkan memicu perasaan stress.

Mengenal Menstruasi Pertama yang Sering Membuat Panik

Sebenarnya ketika waktunya tiba, tubuh akan memberi beberapa sinyal yang terkadang diabaikan oleh banyak perempuan. Contohnya saja saat tumbuh bulu pada area vagina sebagai tanda seorang perempuan alami pubertas. Tanda lainnya seperti mulai muncul jerawat dan emosi yang naik turun akibat tidak stabilnya hormon / perubahan hormon.

Read More

Cara Mudah Hadapi Menstruasi untuk Pertama Kalinya

Bagaimana cara hadapi peristiwa pertama menstruasi ini? Apa yang harus dilakukan? Ini dia beberapa tipsnya.

1. Hilangkan Rasa Malu

Hal pertama adalah coba hilangkan rasa malu. Perasaan malu memang wajar dirasakan ketika pertama kali menstruasi, tetapi rasa malu tersebut sering menimbulkan masalah lain seperti kurangnya rasa percaya diri dan tidak berani bercerita dengan orang-orang terdekat.

2. Beri Tahu Orang Terdekat

Cara berikutnya adalah dengan lebih dulu beri tahu orang terdekat mulai dari orang tua, saudara, sahabat, dan lainnya. Mereka yang sudah berpengalaman tentu akan membantu Anda untuk menghadapi peristiwa berkesan tersebut jadi lebih santai. Selain itu juga bisa membantu dalam memenuhi kebutuhan selama menstruasi.

3. Cari Informasi Seputar Menstruasi

Untuk hilangkan rasa malu maupun panik, coba cari informasi lebih banyak seputar menstruasi. Bagaimana gejala umum dan gejala-gejala yang perlu diwaspadai. Informasi yang dibutuhkan kini sangat mudah dicari melalui media internet karena menstruasi merupakan hal yang sangat umum dan wajar.

4. Pakai Pembalut yang Sesuai Kebutuhan

Penggunaan pembalut akan Anda butuhkan selama periode menstruasi. Tipe pembalut yang ada di pasaran sangat beraneka ragam. Anda bisa pilih yang sesuai kebutuhan dan kenyamanan, mulai dari ukuran, hingga jenisnya. Biasanya setiap perempuan memiliki kriteria pembalut yang dianggap paling nyaman.

5. Belajar Pelan-Pelan

Sama seperti peristiwa lain dalam hidup, menstruasi merupakan hal yang bisa dipelajari pelan-pelan. Seiring waktu, Anda juga akan memahami lebih banyak hal mengenai menstruasi dan menemukan cara yang paling pas untuk menghadapinya setiap bulan. Termasuk bagaimana frekuensi dan tingkat intensitas menstruasi yang dialami.

6. Terapkan Pola Hidup Sehat

Jangan lupa untuk tetap terapkan pola hidup sehat yang mendukung kondisi tubuh lebih sehat ketika menstruasi. Saat alami menstruasi, perempuan lebih mudah merasa lelah dan merasa tidak bertenaga. Untuk itu penerapan pola hidup yang sehat sangat disarankan. Seperti konsumsi asupan bernutrisi dan istirahat yang cukup setiap harinya.

7. Hindari Perasaan Stress

Selanjutnya, usahakan hindari perasaan stress atau panik berlebihan ketika mengalami menstruasi. Baik pertama, maupun di setiap bulan berikutnya. Bawa pikiran dan tubuh Anda menjadi lebih rileks, lakukan kegiatan yang disuka, serta atur mood agar tetap stabil.

Bila merasa gejala-gejala menstruasi yang dirasakan mengganggu aktivitas seperti merasakan nyeri yang hingga membuat Anda kesulitan bergerak, atau juga hingga membuat Anda kehilangan kesadaran, segeralah konsultasi pada dokter. Sebagian kasus, perempuan mengalami gejala menstruasi yang cukup parah dan membutuhkan bantuan medis.

Menstruasi pertama akan menjadi peristiwa yang tidak akan terlupa bagi para perempuan. Sebagian besar perempuan melakukan banyak perubahan seperti lebih menjaga kebersihan, menjaga penampilan diri, serta menjalani perawatan tubuh secara lebih maksimal.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *